Ribuan bonek dan bonita berkumpul melangsungkan nobar laga Persib Bandung vs Persebaya Surabaya di halaman mapolrestabes Surabaya. Acara nonton bareng itu langsung dihadiri dan dibuka Kapolrestabes Surabaya Kombes Sandi Nugroho.
Nobar Bonek Di Surabaya
“Mudah-mudahan ini bisa mengganti kangennya menonton langsung Persebaya kecintaan kita semua,” kata Kapolrestabes saat membuka acara nobar, Jumat (18/10/2019).
“Saya hal yang saya juga ingin sampaikan malam hari ini bahwa salam satu nyali bukan waninya saja tetapi harus wani tertib dan wani jogo Suroboyo, setuju?,” ujarnya yang disambut teriakan setuju dari bonek.
Di sela-sela sebelum nobar, kapolrestabes juga menananyakan apakah sudah mengunduh aplikasi Jogo Suroboyo. Ia kemudian mempromosikan layanan online kepolisian itu agar segera mengunduh.
Mengajak Nobar Bonek Sambil Mengunduh Aplikasi
“Di sini mungkin sudah ada mengetahui ada layanan online kepolisian namanya Jogo Suroboyo. Siapa yang sudah download angkat tangan,” tutur kapolrestabes.
“Sini ke depan itu 5 orang ke depan. Yang belum download segera download aplikasi Jogo Suroboyo adalah aplikasi kepolisian. Apabila ada yang mau mengadu, ada yang mengalami gangguan kamtibmas di manapun, silahkan langsung menghubungi kami,” tambah almunus Akpol 1995 itu.
Tak lama, kapolrestabes kemudian menyuruh sejumlah bonek yang sudah mengunduh untuk maju ke depan. Para bonek tersebut diberikan doorprize langsung oleh mantan Kapolrestabes Medan, Sumatera Utara itu.
Pihak kepolisian mencoba merayu Bonek dan Bonita agar tidak nekat pergi ke Malang untuk menonton laga Arema FC vs Persebaya. Di Kota Pahlawan, Polrestabes Surabaya akan menggelar nobar.
Sesuai Kesepakatan Antara Nobar Bonek Dan Aremania
“Sesuai dengan kesepakatan antara Persebaya dengan Arema, tidak saling mengunjungi untuk suporternya. Jadi sudah jelas pertandingan tidak boleh dikunjungi (suporter tamu). Misalnya tuan rumahnya Arema maka Bonek nggak boleh nonton di sana.
Sama misalnya di Surabaya Aremania nggak datang,” kata Wakapolrestabes Surabaya AKBP Leonardus Simarmata saat dikonfirmasi detikcom, Rabu (14/8/2019).
Leo menambahkan, pihaknya juga melakukan upaya sosialisasi kepada Bonek agar tidak memaksakan diri untuk berangkat ke Malang. Pihak kepolisian akan melakukan penyekatan di beberapa titik di wilayah Kota Surabaya. Salah satunya penyekatan di batas kota.
“Selain upaya sosialisasi, kita juga melakukan penyekatan di batas-batas kota. Mulai dari Romokalisari, Bundaran Waru, lalu Gunungsari, Rungkut kita seleksi karena dimungkinkan berangkat ke sana (Malang). Selain itu di Stasiun-stasiun dan juga bus-bus akan kita lakukan penyekatan dan razia nantinya. Kalau ada kita temukan nanti akan kita kembalikan,” terang Leo.
Kemudian pihak kepolisian juga akan mengelar nonton bareng di beberapa titik di Surabaya. Salah satunya akan digelar di Polrestabes Surabaya.
“Kita akan laksanakan nobar Persebaya melawan Arema di berbagai titik lokasi. Salah satunya di Polrestabes Surabaya. Silakan datang kami mengundang besok Bonek-Bonita untuk hadir.
Nanti ada kopi-kopinya juga dan polo pendemnya juga. Selain itu, Insya Allah kami juga akan undang pemain Persebaya yang tidak ikut bertanding besok,” pungkas Leo.
Persebaya akan bertandang ke Stadion Kanjuruhan Malang untuk melawan Arema dalam laga Liga 1 pekan ke-14. Laga tersebut akan berlangsung Kamis (15/8) pukul 15.30 WIB.
